Ini Tiga Besar Kasus Penghuni Lapas Klas IIB Tondano

Kalaps Klas IIB Tondano Yulius Paath (Foto: mediarealita.com/terry Lumentut)

 

TONDANO, MEDIAREALITA.COM – Warga Binaan Lapas Klas IIB Tondano mayoritas terjerat kasus penganiayaan, pembunuhan dan kekerasan anak di bawah umur.

Read More

Hal itu dikatakan Kalapas Klas IIB Tondano Yulius Paath, SIP, DEA kepada wartawan, Kamis (16/03/2023) siang ini saat ditemui di ruangannya.

“Secara umum penganiayaan, pembunuhuan dan UU Perlindungan Anak jadi tiga besar di Lapas Tondano,” terang Paath,

Baca juga:  Lapas Tondano Musnahkan Barang Hasil Razia

Dari total 500 lebih warga binaan yang menghuni Lapas, kata Paath, mayoritas adalah warga Minahasa.

“Meski ada warga juga binaan yang dikirim dari wilayah – wilayah lainnya di Sulawesi Utara ini,” tukasnya.

Terkait program pembinaan kepribadian warga binaan, lanut Paath, pihak Lapas bersinergi dengan tokoh agama dan pihak Kodim untuk pembinaan kesadaran bela negara.

Sementara untuk ketrampilan ada pertukangan kayu, peternakan, perikanan dan pertanian.

“Semua dilakukan untuk meningkatkan ketrampilan warga binaan,” tuturnya.

Imbuhnya, menghadapi tahun politik tahun 2024 mendatang Pihak Lapas tetap memperhatikan hak politik setiap warga binaan.

Baca juga:  Reses di Sonder Djenri Keintjem Hadirkan Para Kepala Balai

“Dalam hal ini Lapas bekerjasama dengan KPU, Bawaslu dan Dinas Dukcapil sudah melakukan pemuktahiran data warga binaan. Kemudian yang belum ada NIK dan KK sudah dan akan dibuatkan,” ucapnya.

 

Terry Lumentut

Related posts